MIGRASI ORANG MENUI DI TALIABU (Studi Kasus di Desa Pancoran 1968-1980)

AKRIM, RAHMAT (2021) MIGRASI ORANG MENUI DI TALIABU (Studi Kasus di Desa Pancoran 1968-1980). Sarjana thesis, Universitas Khairun.

	Text CAVER.pdf - Published Version Download (88kB)
	Text BAB I.pdf - Published Version Download (243kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (222kB)

Abstract

Skripsi ini membahas tentang orang Menui yang bermigrasi di Pulau Taliabu khususnya Desa Pancoran. Meskipun begitu, orang Menui tidak hanya terdapat di Desa Pancoran namun terdapat di beberapa desa lain di Pulau Taliabu seperti; Desa Holbota, Desa Keramat, dan Desa Beringin. Permasalahan pokok dalam skripsi ini adalah cikal bakal migrasi, proses migrasi, serta kehidupan sosial ekonomi dan kebudayaan sebelum dan sesudah berada di Desa Pancoran. Dalam penyelesaian masalah tentang migrasi orang Menui di Desa Pancoran, menggunakan metode sejarah di antaranya heuristik, kritik, interpretasi, dan historiografi. Skripsi ini berkesimpulan bahwa migrasi yang terjadi pada orang Menui ke Desa Pancoran dilatarbelakangi oleh kondisi geografis Pulau Menui yang berbatu dan berbukit yang tidak cocok untuk bercocok tanam, sehingga orang Menui memanfaatkan laut sebagai potensi ekonomi seperti pelayaran perdagangan dan nelayan. Dalam proses migrasi yang dilakukan oleh orang Menui ke Desa Pancoran, Pulau Taliabu terjadi pada tahun 1968 dengan menggunakan kapal Bangka Lambo sebagai alat transportasi menuju Desa Pancoran. Dalam kenyataannya, setelah orang Menui melakukan migrasi dan menetap di Desa Pancoran terjadi perubahan sosial, budaya, bahkan perkembangan ekonomi.

Item Type:	Thesis (Sarjana)
Subjects:	C Auxiliary Sciences of History > C Auxiliary sciences of history (General)
Divisions:	Fakultas > Ilmu Budaya Sejarah Fakultas > Ilmu Budaya Sejarah Fakultas > Ilmu Budaya Sejarah
Depositing User:	Yurni Naser
Date Deposited:	15 Feb 2023 02:02
Last Modified:	15 Feb 2023 02:02
URI:	http://digilib.unkhair.ac.id/id/eprint/2859

Actions (login required)

View Item