ANALISIS VEGETASI DIJALUR WISATA HABITAT BURUNG BIDADARI (Semioptera wallacii) RESORT AKEJAWI TAMAN NASIONAL AKETAJAWE LOLOBATA

TJAN, EDRIANSYAH (2024) ANALISIS VEGETASI DIJALUR WISATA HABITAT BURUNG BIDADARI (Semioptera wallacii) RESORT AKEJAWI TAMAN NASIONAL AKETAJAWE LOLOBATA. Sarjana thesis, UNIVERSITAS KHAIRUN.

	Text (Cover) SKRIPSI cover.pdf - Published Version Download (195kB)
	Text (Abstrak) SKRIPSI Abstrak.pdf - Published Version Download (122kB)
	Text SKRIPSI BAB I.pdf - Published Version Download (105kB)
	Text (Daftar Pustaka) SKRIPSI DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (122kB)

Abstract

Analisis vegetasi adalah suatu metode mempelajari struktur atau bentuk dan komposisi atau susunan vegetasi jenis tumbuhan di suatu habitat atau daerah yang akan di analisis. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis komposisi dan tingkat keanekaragamanvegetasi di jalur wisata habitat burung bidadari (Semioptera wallacii) Resort Ake Jawi Taman Nasional Aketajawe Lolobata. Penelitian ini menggunakan metode survey dengan caradesain kombinasi Metode Jalur dan Garis Berpetak. Peletakan jalur pengamatan dilakukan secara purposive sampling atau pengambilan sampel secara sengaja dengan memilih areal yang dianggap mewakili keadaan objek secara keseluruhan. Pada petak persegi yang dibuat menggunakan intensitas sampling (IS) 0,4% dengan luas 300 Ha. Data yang diperoleh di analisis menggunakan rumus Indeks Nilai Penting (INP) untuk mengetahui struktur dan komposisi jenis vegetasi dan rumus Shannon – Wiener untuk mengetahui tingkat keanekaragaman jenis. Hasil penelitian menunjukkan komposisi jenis di jalur wisata habitat burung bidadari (Semioptera wallacii) ditemukan 70 jenis sebanyak 994 individu. Pada tingkat pohon ditemukan 51 jenis dari 271 individu, tingkat tiang ditemukan 32 jenis dari 134 individu, tingkat pangcang 35 jenis dari 187 individu dan tingkat semai sebanyak 37 jenis dari 402 individu yang di temukan. Keanekaragaman jenis untuk tingkat semai 402 individudikategorikan sedang (nilai H’ <2,811), tingkat pancang 187 individu dikategorikan tinggi (nilai H’ >3,324), pada tingkat tiang 134 dikategorikan tinggi (nilai H’>3,401), dan pada tingkat pohon 271 dikategorikan tinggi (nilai H’>3,858). Dari hasil perhitungan Indeks Keanekaragaman di atas menunjukkan bahwa pada tingkat pohon, tiang dan pancang memiliki nilai Indeks Keanekaragaman tinggi atau melimpah dan pada tingkat semai menunjukkan Indeks Keanekaragaman sedang

Item Type:	Thesis (Sarjana)
Uncontrolled Keywords:	Kata Kunci : Komposisi, Indeks Nilai Penting, Keanekaragaman Jenis.
Subjects:	S Agriculture > SD Forestry
Divisions:	Fakultas > Pertanian Kehutanan Fakultas > Pertanian Kehutanan Fakultas > Pertanian Kehutanan
Depositing User:	Rini R. THalib
Date Deposited:	06 Jun 2024 01:33
Last Modified:	06 Jun 2024 01:33
URI:	http://digilib.unkhair.ac.id/id/eprint/3926

Actions (login required)

View Item