Usman, Safril Hi (2024) Tinjauan Yuridis Tindak Pidana Pencabulan Sesama Jenis Terhadap Korban Yang Belum Dewasa Di Desa Togawa. Sarjana thesis, Universitas Khairun.
Text
A. COVER.pdf - Published Version Download (155kB) |
|
Text
C. ABSTRAK.pdf - Published Version Download (151kB) |
|
Text
E. BAB I.pdf - Published Version Download (190kB) |
|
Text
J. DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (87kB) |
Abstract
Penilitian ini bertujuan untuk meneliti bentuk penyimpangan perilaku atau tindak pidana pencabulan, salah satu bentuk perbuatan pencabulan yang semakin marak saat ini adalah kejahatan seksual berupa sodomi atau pencabulan sesama jenis. Dalam kejahatan seksual ini pelaku kejahatan juga memiliki dorongan dari dalam dirinya yang di pengaruhi oleh barbagai macam faktor untuk melakukan suatu perbuatan sodomi dalam hal untuk memenuhi hawa nafsunya. Berdasarkan latar belakang tersebut, penulis merumuskan beberapa permasalahan yaitu, faktor-faktor apa yang menyebabkan terjadinya tindak pidana pencabulan sesama jenis terhadap korban yang belum dewasa dan bagaimana upaya penanggulangan oleh aparat penegak hukum terhadap tindak pidana pencabulan sesama jenis terhadap korban yang belum dewasa. Penilitian ini menggunakan tipe penilitian hukum empiris, yaitu sebuah metode penilitian hukum yang dengan istilah lain yang biasa disebut penilitian hukum sosiologis atau disebut dangan penilitian lapangan. Data yang digunakan dalam penilitian ini adalah data primer yang diperoleh langsung dari sumbernya melalui proses wawancara, dengan lokasi penilitian di Polres Tobelo dan Polsek Galela. Hasil penilitian ini adalah : pertama, faktor-faktor yang berkontribusi dalam hal mempengaruhi pelaku tindak pidana terhadap kejahatan pencabulan sesama jenis yakni ada 4 faktor yang dapat di lihat baik secara obyektif (pengaruh dari luar) maupun secara subyektif atau (dari dalam tubuh sendiri) yaitu faktor kelainan seksual, kurangnya nilai keagamaan, Faktor traumatis pelaku yang pernah menjadi korban sewaktu kecil, Faktor perkembangan teknologi, dan Faktor pendidikan. Kedua, bentuk dari upaya-upaya penanggulangan yang dilakukan aparat penegak hukum yaitu, Upaya hukum preventif, Tindakan pencegahan, dan upaya represif atau tindakan penegakan. Peniliti menyimpulkan dalam hal mengontrol tingka laku seseorang yang menyimpang maka perlunya di jaga dan di pelihara dengan solusi cerdas dalam meningkatkan paradigma berpikir hebat yakni dengan cara mengevaluasi diri sendiri dan mengajak lingkungan sekitar untuk berpikir progresif. Kata kunci : kriminologi, tindak pidana pencabulan sesama jenis
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Subjects: | K Law > KZ Law Criminal |
Divisions: | Ilmu Hukum Fakultas > Ilmu Hukum Fakultas > Ilmu Hukum Fakultas > Ilmu Hukum Fakultas > Ilmu Hukum Fakultas > Ilmu Hukum Fakultas > Ilmu Hukum Fakultas > Ilmu Hukum Fakultas > Ilmu Hukum Fakultas > Ilmu Hukum Karya Ilmiah > Ilmu Hukum Karya Ilmiah > Ilmu Hukum Karya Ilmiah > Ilmu Hukum Karya Ilmiah > Ilmu Hukum |
Depositing User: | Rini R. Thalib |
Date Deposited: | 02 Dec 2024 06:01 |
Last Modified: | 02 Dec 2024 06:01 |
URI: | http://digilib.unkhair.ac.id/id/eprint/4329 |
Actions (login required)
View Item |