Implementasi Tanggung Jawab Perusahaan Asuransi Jasa Raharja Dalam Pemenuhan Hak Tertanggung Kecelakaan Lalu Lintas Di Kota Ternate”

Gunawan, Amamam (2024) Implementasi Tanggung Jawab Perusahaan Asuransi Jasa Raharja Dalam Pemenuhan Hak Tertanggung Kecelakaan Lalu Lintas Di Kota Ternate”. Sarjana thesis, Universitas Khairun.

[thumbnail of 1. COVER.pdf] Text
1. COVER.pdf - Published Version

Download (1MB)
[thumbnail of 3. ABSTRAK.pdf] Text
3. ABSTRAK.pdf - Updated Version

Download (1MB)
[thumbnail of 5. BAB I.pdf] Text
5. BAB I.pdf - Published Version

Download (1MB)
[thumbnail of 10. DAFTAR PUSTAKA.pdf] Text
10. DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (1MB)

Abstract

Perkembangan usaha perasuransian mengikuti perkembangan ekonomi masyarakat. Makin tinggi pendapatan per kapita masyarakat, makin mampu masyarakat memiliki harta kekayaan dan makin dibutuhkan pula perlindungan keselamatannya dari ancaman bahaya. Karena pendapatan masyarakat meningkat, maka kemampuan membayar premi asuransi juga meningkat. Dengan demikian, usaha perasuransian juga berkembang. Kini banyak sekali jenis asuransi yang berkembang dalam masyarakat yang meliputi asuransi kerugian, asuransi jiwa, dan asuransi sosial yang diatur dalam berbagai undang-undang. Khusus mengenai asuransi sosial bukan didasarkan pada perjanjian, melainkan diatur dengan undang-undang sebagai asuransi wajib (compulsory insurance). Jenis penelitian yang digunakan ialah jenis penelitian hukum empiris, yaitu suatu metode penelitian hukum yang menggunakan fakta-fakta empiris yang diambil dari perilaku manusia, baik perilaku verbal yang didapat dari wawancara maupun perilaku nyata yang dilakukan melalui pengamatan langsung. Pelaksanaan pemenuhan hak tertanggung kecelakaan lalu lintas oleh PT. Jasa Raharja di dalam wilayah Kota Ternate di dasarkan pada undang-undang no. 33 dan 34 tahun 1964. dimana korban yang berhak mendapatkan asuransi adalah korban yang kategori kecelakaannya yaitu kecelakaan kontra / kecelakaan yang mengakibatkan 2 kendaraan atau lebih bahkan dari arah yang berlawanan. Untuk kecelakaan tunggal tidak di tanggung oleh pihak PT. Jasa Raharja melainkan ditanggung oleh pihak BPJS. Perbedaan asuransi kecelakaan dan asuransi lainnya biaya premi di potong dalam dana iuran wajib / sumbangan wajib pemilik angkutan yang dikenal dengan sebutan bayar pajak kendaraan (STNK). Sedangkan asuransi lainnya dipungut dalam bentuk perjanjian asuransi berupa premi. Faktor-faktor yang menghambat dalam pemenuhan hak tertanggung kecelakaan lalu lintas oleh PT. Jasa Raharja Ternate yaitu, pertama kesadaran masyarkat dimana masyarakat belum mengetahui bahwa terdapat asuransi yang memberikan santunan terhadap dirinya yang mengalami kecelakaan sehingga tidak melaporkan kepada PT. Jasa Raharja Ternate, kedua, tidak membayar premi iuran wajib yang dimana menjadi kendala dari PT. Jasa raharja dalam memberikan satunan bagi korban kecelakaan lalu lintas. Kata Kunci: Hak Tanggungan, Asuransi, Lalu Lintas

Item Type: Thesis (Sarjana)
Subjects: K Law > KF Law Civil
Divisions: Ilmu Hukum
Fakultas > Ilmu Hukum
Fakultas > Ilmu Hukum
Fakultas > Ilmu Hukum
Fakultas > Ilmu Hukum
Fakultas > Ilmu Hukum
Fakultas > Ilmu Hukum
Fakultas > Ilmu Hukum
Fakultas > Ilmu Hukum
Fakultas > Ilmu Hukum
Karya Ilmiah > Ilmu Hukum
Karya Ilmiah > Ilmu Hukum
Karya Ilmiah > Ilmu Hukum
Karya Ilmiah > Ilmu Hukum
Depositing User: Rini R. Thalib
Date Deposited: 04 Dec 2024 02:33
Last Modified: 04 Dec 2024 02:33
URI: http://digilib.unkhair.ac.id/id/eprint/4336

Actions (login required)

View Item View Item