SURVEI TINGKAT KEPADATAN TELUR NYAMUK AEDES AEGYPTI BERDASARKAN INDEKS OVITRAP DI KOTA TERNATE SEBAGAI BAHAN PEMBUATAN PENUNTUN PRAKTIKUM PADA MATA KULIAH STRUKTUR DAN PERKEMBANGAN HEWAN I

Yusup, Firly Nuraini (2024) SURVEI TINGKAT KEPADATAN TELUR NYAMUK AEDES AEGYPTI BERDASARKAN INDEKS OVITRAP DI KOTA TERNATE SEBAGAI BAHAN PEMBUATAN PENUNTUN PRAKTIKUM PADA MATA KULIAH STRUKTUR DAN PERKEMBANGAN HEWAN I. Sarjana thesis, Universitas Khairun.

	Text A. COVER.pdf - Published Version Download (118kB)
	Text C. ABSTRAK.pdf - Published Version Download (94kB)
	Text E. BAB I.pdf - Published Version Download (98kB)
	Text J. DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (164kB)

Abstract

Firly Nuraini Yusup 2024, Survei Tingkat Kepadatan Telur Nyamuk Aedes aegypti Di Kota Ternate Sebagai Bahan Penuntun Praktikum Pada Mata Kuliah Struktur Dan Perkembangan Hewan 1. Pembimbing Dr. Dharmawaty M taher, S.Pd., M.Si dan Ningsi Saibi, S.Pd., M.Si Demam Berdarah Dengue (DBD) masih merupakan salah satu penyakit infeksi yang menjadi masalah kesehatan cukup serius di dunia, karena selain dapat meningkatkan angka kesakitan, penyakit ini juga dapat menyebabkan kematian hanya dalam hitungan beberapa hari saja. Aegypti merupakan vektor utama penyakit DBD dan Aedes albopictus (A.albopictus) sebagai vektor potensialnya. Tujuan dari penelitian ini Untuk mengetahui tingkat kepadatan telur nyamuk A.aegypti di Kota Ternate berdasarkan indeks ovitrap, Untuk mengetahui validasi penuntun praktikum pada mata kuliah struktur dan perkembangan hewan 1. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini menggunakan jenis penelitian deskriptif. Jenis penelitian deskriptif adalah penelitian yang berusaha mendeskripsikan suatu gejala, peristiwa, kejadian yang terjadi saat sekarang. Pengambilan sampel telur Aedes aegypti lakukan mengunakan ovitrap. Ovitrap dibuat dari gelas plastik yang dicat hitam pada bagian luarnya, selanjutnya ovitrap diisi air serta diletakkan kertas saring di sekeliling dinding permukaan gelas sebagai tempat peletakkan telur Setiap rumah dipasang 4 ovitrap masing-masing 2 ovitrap dalam rumah (indoor) dan 2 ovitrap di luar rumah (outdoor). Pengambilan sampel telur setiap satu minggu sekali dan dilakukan sampai minggu ketiga. Hasil penelitian menunjukan bahwa Kecamatan yang paling tinggi indeks Ovitrapnya yaitu pada Kecamatan Ternate Selatan dengan tingkat kepadatan 43,93 % diikuti Kecamatan Ternate Tengah 38,6 %, Kecamatan Ternate Barat 31,3 % dan indeks ovitrap terendah berada pada Kecamatan Ternate Utara dengan nilai 29,6%. hasil validasi Penuntun Praktikum dari keempat validator menunjukkan ratarata skor tertinggi 4 yang di dapatkan pada aspek format, isi, Bahasa, dan efektif pada Panduan Praktikum yang dibuat dinyatakan valid digunakan dalam praktikum. Kata Kunci : kepadatan telur nyamuk, Aedes aegypti, Kota Ternate, Penuntun Praktikum

Actions (login required)

View Item