Analisis Kesesuaian Lahan Dan Daya Dukung Kawasan Ekowisata Mangrove Desa Kotalo Kecamatan Weda Timur Halmahera Tengah

MUCHLIS, LISNA (2024) Analisis Kesesuaian Lahan Dan Daya Dukung Kawasan Ekowisata Mangrove Desa Kotalo Kecamatan Weda Timur Halmahera Tengah. Sarjana thesis, Universitas Khairun.

	Text COVER.pdf - Published Version Download (95kB)
	Text ABSTRAK.pdf - Published Version Download (92kB)
	Text BAB I.pdf - Published Version Download (194kB)
	Text DAF TAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (206kB)

Abstract

Hutan mangrove merupakan varietas komunitas pantai tropis yang memiliki kemampuan untuk tumbuh dan berkembang pada daerah salinitas. Ekowisata merupakan suatu bentu kegiatan wisata yang di dalamnya terjadi interaksi antara aktivitas rekreasi, pengembangan konservasi serta mampu meningkatkan kesejahteraan dengan cara menata kembali berbagai potensi. Salah satu kawasan hutan mangrove yang berpotensial yaitu ekowisata mangrove Desa Kotalo yang memiliki luas kawasan mangrove 17,51 Ha. Metode yang digunakan yaitu metode sampling atau metode pengambilan data pada setip parameter yaitu mengukur ketebalan mangrove, kerapatan mangrove, jenis mangrove, objek biota, mengukur pasang surut, karkteristik kawasan, aksesibilitas. Ketebalan mangrove pada lokasi penelitian pada stasin I memperoleh nilai 231 m termasuk kategori (S2), stasiun II 348 m kategori (S2), stasiun III 201 m kategori (S2), dan stasiun IV 190 termasuk kategori (S3) dengan kerapatan jenis tertinggi pada Rhizophora stylosa komposisi jenis terdapat 7 jenis di Desa Kotalo, objek biota sebanyak 7 objek yaitu ikan, mollusca,bivalvia, kepiting, Teripang, dan reptil. Pasang surut diperoleh nilai 0,96 m dan digolongkan sebagai pasang surut campuran. karakteristik kawasan mimiliki objek yang menarik, baik flora maupun fauna aspek fisik dan terdapat panorama atau keindahan yang memiliki daya tarik tertentu memiliki termasuk kategori (S2). Akasesibilitas 1). Memilii jalan yang baik untuk mencapai lokasi, 2). Banyaknya jalan alternative untuk menuju lokasi. 3). Banyaknya jenis alat transportasi ke lokasi 4). Adanya sarana pendukung jembatan dan terminal termasuk kategori (S1). Hasil analisis data Nilai indeks kesesuaian (IKW) distasiun I, dan II, memperoleh nilai 92.05% termasuk kategori (S1) II, memperoleh nilai 87.50% termasuk kategori (S1) dan IV memperoleh nilai 81.82% termasuk kategori (S1). Yang berarti kawasan mangrove Des Kotalo sangat sesuia dijadikan kawasan ekowisata mangrove. Daya dukung kawasan hutan mangrove memperoleh nilai 353 orang/hari. Kata Kunci: Analisis Kesesuaian, Daya Dukung, Ekowisata Mangrove, Desa Kotalo

Actions (login required)

View Item