Status Keberlanjutan Usaha Perikanan Pancing Ulur Tuna Madidihang Berlandaskan Aspek Bioekonomi Di Kelurahan Jambula Kota Ternate di Kelurahan Jambula Kota Ternate

Sugiarto, Julkifli (2024) Status Keberlanjutan Usaha Perikanan Pancing Ulur Tuna Madidihang Berlandaskan Aspek Bioekonomi Di Kelurahan Jambula Kota Ternate di Kelurahan Jambula Kota Ternate. Sarjana thesis, Universitas Khairun.

	Text COVER.pdf - Published Version Download (196kB)
	Text ABSTRAK.pdf - Published Version Download (190kB)
	Text BAB I.pdf - Published Version Download (201kB)
	Text DAFTAR PUSTAK.pdf - Published Version Download (312kB)

Abstract

Tuna Madidihang yang berkumpul di lapisan permukaan air cenderung tergolong ikan-ikan muda. Oleh karena itu, tuna Madidihang yang tertangkap di sekitar rumpon juga cenderung ikan yang masih muda. Fenomena ini menyebabkan munculnya sebuah masalah besar, yaitu dominasi ikan muda yang tertangkap, selain itu juga usaha perikanan tuna Madidihang adalah aktivitas yang bertujuan untuk mengeksploitasi sumber daya ikan tersebut dengan memanfaatkan teknologi yang bersifat artisanal maupun modern. Usaha perikanan tersebut seharusnya memperoleh profit yang kontinu, oleh karen itu perlu dilakukan penelitia status keberlanjutan usaha perikanan tuna Madidihang yang tertangkap huhate berbasis biologi dan ekonomi di pangkalan pendaratan ikana Kelurahan Jambula Kota Ternate. Tujuan dari penelitian adalah menganalisis aspek biologi yang meliputi struktur ukuran panjang cagak dan ukuran tuna Madidihang layak tangkap dan menganalisis aspek ekonomi yang meliputi analisis keuntungan, net benefit cost ratio, internal rate of return, break even point, dan payback period serta menganalisis status usaha perikanan tuna madidihang berkelanjutan. Penelitian telah dilaksanakan di Kelurahan Jambula Kota Ternate selama 4 bulan yaitu bulan Juni sampai September 2023. Metode penelitian yang digunakan adalah metode survei. Usaha perikanan tuna Madidihang yang tertangkap pancing ulur dan didaratkan di Kelurahan Jambula didominasi ukuran yang belum layak tangkap yaitu sebesar 90,5 %. Secara finansial (keuntungan) dan investasi (Net B/C, IRR, BEP, dan PP) usaha perikanan tuna Madidihang Kapal Motor Tempel 2 GT 2 layak untuk diusahakan sepanjang tahun. Usaha perikanan tuna Madidihang berdasarkan aspek biologi memiliki tingkat keberlanjutan rendah. Selanjutnya, berdasarkan aspek ekonomi (kriteria-kriteria finansial dan investasi) usaha perikanan tuna Madidihang di Kelurahan Jambula Kota Ternate memiliki keberlanjutan yang tinggi. Kata Kunci: Status keberlanjutan, tuna Madidihang, biologi, ekonomi, Ternate

Actions (login required)

View Item