PERKEMBANGAN DAN PEMANFAATAN BENTENG KALAMATA 1994-2013

Marsaoly, Irawaty Farizka Marsaoly (2024) PERKEMBANGAN DAN PEMANFAATAN BENTENG KALAMATA 1994-2013. Sarjana thesis, Universitan Khairun.

[thumbnail of 1. COVER.pdf] Text
1. COVER.pdf - Published Version

Download (326kB)
[thumbnail of 3. ABSTRAK.pdf] Text
3. ABSTRAK.pdf - Published Version

Download (396kB)
[thumbnail of 5. BAB I.pdf] Text
5. BAB I.pdf - Published Version

Download (762kB)
[thumbnail of 9. DAFTAR PUSTAKA.pdf] Text
9. DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (290kB)

Abstract

Irawaty Farizka Marsaoly. NPM 06222011003. Dengan judul Perkembangan dan Pemanfaatan Benteng Kalamata 1994-2013. Dibimbing oleh ( Dr. Nurachman Iriyanto, S.S., M.A dan Drs. Nani Jafar, S.Pd., M.A ) Tujuan dari penelitian ini untuk mengkaji tentang Perkembangan dan Pemanfaatan Benteng Kalamata 1994-2013: mulai dari pemugaran Benteng Kalamata oleh Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia sampai dengan Revitalisasi Benteng Kalamata oleh BPCB ( Balai Pelestarian Cagar Budaya ) Penelitian ini menggunakan metode penelitian sejarah yang terdiri atas empat tahapan. Pertama heuristik yaitu mencari, menggali dan mengumpulkan sumber. Sumber-sumber yang digunakan dalam penelitian ini yaitu sumber primer (arsip, wawancara dengan narasumber yang berkompeten), dan sumber sekuder (buku, skripsi dan laporan penelitian). Tahap kedua yaitu, kritik menguji akurasi dan keabsahan sumber sejarah berdasarkan penganalisaan yang mendalam. Kritik dibagi menjadi dua yaitu kritik internal dan kritik eksternal. Kritik internal yaitu pengujian terhadap informasi dari sumber tersebut. Kritik eksternal yaitu pengujian terhadap materi sumber tersebut. Tahapan ketiga yaitu interpretasi yaitu menetapkan makna dan saling keterkaitan hubungan dari fakta yang telah diperoleh. Tahapan keempat yaitu historiografi yakni penulisan sejarah. Berdasarkan hasil dari penelitian Benteng Kalamata merupakan peninggalan bangsa Portugis yang di bangun pada tahun 1540, pada masa pemerintahan gubernur Antonio Galvao. Tujuan utama dibangunnya Benteng Kalamata adalah sebagai pertahanan dalam upaya Portugis memperluas kekuasaannya di Ternate. Nama Benteng Kalamata sendiri di ambil dari nama seorang Pangeran Ternate yaitu Kaicil Kalamata, kaka dari Sultan Mandarsjah dan paman dari Sultan Kaicil Sibori. Pada tahun 1994 dilakukan pemugaran oleh Departemen Pendidikan dan Kebudayan Republik Indonesia melalui Kantor Wilayah Provinsi Maluku untuk mengembalikan bentuk dari dinding Benteng Kalamata dan selesai dipugar tahun 1997. Selain di lakukan pemugaran oleh Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia, Benteng Kalamata juga pernah di rehabilitasi Oleh Kantor Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) tahun 2013.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Subjects: P Language and Literature > Indonesian literature
Divisions: Fakultas > Ilmu Budaya Sastra Indonesia
Fakultas > Ilmu Budaya Sastra Indonesia
Fakultas > Ilmu Budaya Sastra Indonesia
Depositing User: Rini 1
Date Deposited: 17 Sep 2025 23:51
Last Modified: 17 Sep 2025 23:51
URI: http://digilib.unkhair.ac.id/id/eprint/5271

Actions (login required)

View Item View Item