Din, Iskandar (2024) PELESTARIAN NILAI-NILAI TRADISI BOKOYAN DIDESA TEGONO KECAMATAN MAKEAN BARAT, KABABUPATEN HALMAHERA SELATAN. Sarjana thesis, Universitas Khairun.
![]() |
Text
A. COVER.pdf - Published Version Download (114kB) |
![]() |
Text
C. ABSTRAK.pdf - Published Version Download (256kB) |
![]() |
Text
E. BAB I PENDAHULUAN.pdf - Published Version Download (377kB) |
![]() |
Text
J. DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (252kB) |
Abstract
Iskandar Din NPM. 03071811072 (2024) “Pelestarian Nilai-Nilai Tradisi Bokoyan Di Desa Tegono Kecamatan Makean Barat Kabupaten Halmahera Selatan” Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan. Bimbingan Dr. Misrina, S.IP.,M.A dan Dr. Syahril Muhammad M. Hum Tujuan penelitian (1) Mengkaji dan menganalisis pelestarian tradisi bokoyan dikalangan masyarakat. (2) Mengkaji dan menganalisis nilai-nilai yang terkandung dalam tradisi bokoyan. ( 3) Menemukan gambaran faktor-faktor pendukung dan penghambat tradisi bokoyan. (4) Mengkaji dan menganalisis upaya yang harus dilakukan untuk melestarikan tradisi bokoyan. Metode Penelitian ini digunakan dalam penelitian naturalistik merupakan salah satu metode ilmiah yang berusaha mengungkap keadaan sebenarnya yang mungkin menutup dan tersembunyi, yang disebabkan oleh adanya cerita secara lisan maupun tertulis yang dibuat oleh orang-orang terdahulu tentang kejadian nyata dengan cara-cara yang kurang nyata. Sumber data pada penelitian ini adalah data primer dan sekunder yang respondennya adalah Kepala desa, Tokoh Agama, Tokoh Adat, Kepala Pemuda dan Anggota masyarakat. Sedangkan tehnik pengumpulan data mengunakan teknik observasi partisipan, wawancara mendalam dan dokumentasi. Hasil Penelitian ini menunjukan Pelaksanaan tradisi Bokoyan pada masyarakat desa Tegono kecamatan makean barat kabupaten halmahera selatan yang di lakukan oleh anggota masyarakat, pemerintah desa, tokoh adat, tokoh agama dan kepala pemuda masih terlaksana seperti sebelumnya. jika terdapat pekerjaan yang mengharuskan orang lain untuk turut serta membantu. maka adat atau tradisi Bokoyan diberlakukan dengan melalui tahapan yang telah ditetapkan oleh masyarakat yang menjalankan. tahapan-tahapan mengenai pelaksanaan tradisi Bokoyan mencakup beberapa rangkaian kegiatan antara lain: tahap perencanaan, tahap waktu, tempat pelaksanaan dan tahap pelaksanaan. Bahwa tradisi Bokoyan terkandung dan memiliki nilai kebersamaan, nilai persatuan, nilai tolong-menolong dan nilai kekeluargaan. Dengan adanya nilai-nilai inilah dapat membangun keharmonisan dalam keluarga maupun masyarakat pada umumnya serta dapat meningkatkan silahturahmi yang baik. Faktor pendukung tradisi Bokoyan yakni anggota yang mencukupi, alat-alat kerja yang terpenuhi, ketersediaan makanan yang cukup, konsistensi setiap anggota dan rasa solidaritas yang tinggi. Sedangkan faktor penghambatnya ialah : pengaruh tekhnologi, cuaca yang buruk, minuman keras, musibah yang terjadi dimasyarakat, anggota yang tidak konsisten dan peralihan dari sistem balas jasa ke sistem upahan. Untuk menjaga agar tradisi Bokoyan tetap dijalankan dan tetap menjadi warisan bagi generasi selanjutnya maka upaya-upaya yang harus dilakukan ialah memberikan pewarisan melalui sosialisasi, kerja sama yang baik antara pemerintah desa, tokoh adat, tokoh agama, dan masyarakat desa Tegono. Tradisi Bokoyan diajarkan disekolah sebagai materi muatan lokal. Kata Kunci: Tradisi Bokoyan
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Subjects: | Q Science > QH Ppkn Q Science > QH Ppkn |
Divisions: | Fakultas > Pendidikan Ppkn Fakultas > Pendidikan Ppkn Fakultas > Pendidikan Ppkn |
Depositing User: | Unnamed user with email rinirthalib1988@gmail.com |
Date Deposited: | 24 Sep 2025 02:52 |
Last Modified: | 24 Sep 2025 02:52 |
URI: | http://digilib.unkhair.ac.id/id/eprint/5616 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |