ANALISIS PENGARUH INFLASI DAN PENDAPATAN NASIONAL TERHADAP DANA PIHAK KETIGA BANK KONVESIONAL INDONESIA PERIODE TAHUN 2013-2022

Irman, Jayanti (2024) ANALISIS PENGARUH INFLASI DAN PENDAPATAN NASIONAL TERHADAP DANA PIHAK KETIGA BANK KONVESIONAL INDONESIA PERIODE TAHUN 2013-2022. Sarjana thesis, UNIVERSITAS KHAIRUN.

	Text A. COVER.pdf - Published Version Download (1MB)
	Text F. ABSTRAK.pdf - Published Version Download (1MB)
	Text G. BAB I.pdf - Published Version Download (1MB)
	Text L. DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (1MB)
	Text Revisi Skripsi Jayanti FINISH.pdf Download (1MB)

Abstract

Jayanti Irman,2024, Analisis Pengaruh Inflasi Dan Pendapatan Nasional Terhadap Dana Pihak Ketiga Bank Konvensional Indonesia Periode Tahun 2013-2022. Program Studi Ekonomi Pembangunan Fakultas Ekonomi Dan Bisnis Universitas Khairun Ternate 2022. Tujuan penelitian yaitu : (1) Untuk mengetahui seberapa besar pengaruh inflasi terhadap dana pihak ketiga (2) Untuk mengetahui apakah pendapatan nasional berpengaruh terhadap dana pihak ketiga. Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode analisis data kuantitatif. Metode ini terdiri dari uji kelayakan model (goodness of fit test) menggunakan uji normalitas dan koefisien determinasi (R-Square), pengujian hipotesis dan analisis model Error Corection Model (ECM). 1. Nilai koifesien regresi variabel inflasi memiliki nilai negatif sebesar 0.029313 hal ini menunjukan jika inflasi mengalami penurunan 1%, maka akan mengalami penurunan sebesar -0.029313. pada tabel di atas menunjukan bahwa perolehan hasil f-statistik sebesar 0.328891 dengan nilai probalitas sebesar 1.957695. Sehingga Inflasi berpengaruh negatif dan tidak signifikan terhadap dana pihak ketiga hal ini menunjukkan bahwa Ho diterima Ha ditolak. Oleh karena itu pertumbuhan setiap bank konvensional sangat dipengaruhi oleh perkembangan kemampuannya menghimpun dana masyarakat, baik skala kecil maupun besar dengan masa pengendapan yang memadai. Selanjutnya untuk disalurkan atau dikeluarkan dalam bentuk kredit ataupun pembiayaan secara optimal kepada masyarakat. 2. Nilai koefesien refresi variable pendapatan nasional memiliki nilai negatif sebesar -0.150222 hal ini menunjukan jika pendapatan nasional mengalami penurunan 1%, maka akan mengalami penurunan sebesar -0.150222. Berdasarkan pada Chi Square dari Obs*R2 sebesar 0.028201 yang besarnya lebih kecil dari 0,05. Hal ini menunjukkan bahwa di dalam model E CM ini tidak terdapat autokorelasi. Sehingga H0 dengan dugaan inflasi tidak berpengaruh signifikan terhadap Dana Pihak Ketiga. Oleh karena itu simpulkan bahwa pendapatan nasional secara bersama-sama tidak signifikan mempunyai pengaruh terhadap DPK. Sehingga pendapatan Nasional (PDB) secara parsial tidak mempunyai pengaruh secara signifikan terhadap Bank Konvensional indonesia periode tahun 2013-2022 Dengan demikian penurunan atau kenaikkan PDB dalam penelitian ini tidak berpengaruh terhadap DPK Bank Konvensional. Kata kunci : Pendapatan Nasional, Dana Pihak Ketiga, Bank Konvensional Indonesia

Actions (login required)

View Item