PERBANDINGAN METODE MOORA DAN TOPSIS UNTUK PENERIMAAN KARYAWAN BARU (STUDI KASUS : SUPERMARKET DUA SEKAWAN)

Marengke, Faisal (2022) PERBANDINGAN METODE MOORA DAN TOPSIS UNTUK PENERIMAAN KARYAWAN BARU (STUDI KASUS : SUPERMARKET DUA SEKAWAN). Sarjana thesis, UNIVERSITAS KHAIRUN.

[thumbnail of COVER.pdf] Text
COVER.pdf - Published Version

Download (164kB)
[thumbnail of ABSTRAK.pdf] Text
ABSTRAK.pdf - Published Version

Download (116kB)
[thumbnail of BAB 1.pdf] Text
BAB 1.pdf - Published Version

Download (109kB)
[thumbnail of DAFTAR PUSTAKA.pdf] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf

Download (100kB)

Abstract

Dalam mendapatkan sumber daya manusia yang berkualitas sesuai dengan kebutuhan perusahaan membutuhkan proses yang cukup lama. Dari hal tersebut maka perusahan sangat membutuhkan Sistem Pendukung Keputusan yang Multi Criteria Decision Making agar perusahaan dapat dengan cepat dan efektif dalam mengambil keputusan. Terdapat beberapa metode yang bisa digunakan dalam MCDM, dua di antaranya adalah metode MOORA dan TOPSIS. Tujuan dari penelitian ini adalah membangun sistem pendukung keputusan dengan menggunakan metode MOORA dan TOPSIS agar dapat membandingkan sensivitas dari metode MOORA dan metode TOPSIS. Pada pengujian yang dilakukan pada bab IV menghasilkan nilai preferensi tertinggi hingga terendah dari metode MOORA dan TOPSIS. Pada hasil perengkingan, metode MOORA memiliki nilai alternatif yang paling tinggi dari 12 alternatif adalah 0,3574 dan yang paling rendah adalah 0,1858. Metode TOPSIS memiliki nilai paling tinggi dari 12 alternatif adalah 0,8906 dan yang paling rendah adalah 0,0035. Pada pengujian sensivitas menunjukan bahwa metode TOPSIS cenderung lebih sensitiv dari metode MOORA hal tersebut dikarenakan pada pengujian sensivitas tahap 1 metode MOORA memiliki nilai 0,0647 dan metode TOPSIS memiliki nilai 0,4576 pada tahap 2 metode MOORA memiliki nilai 0,1068 dan metode TOPSIS memiliki nilai 0,1431 pada tahap 3 metode MOORA memiliki nilai 0,0857 dan metode TOPSIS memiliki nilai 0,3004 dari ketiga tahapan pengujian tersebut dapat ditarik kesimpulan bahwa metode yang lebih baik adalah metode MOORA karna metode MOORA tidak terlalu sensitiv terhadap perubahan nilai preferensi dibandingkan dengan metode TOPSIS yang lebih sensitiv dalam perubahan nilai preferensi. Kata Kunci : perbandingan metode, MOORA dan TOPSIS,karyawan baru.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Subjects: T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
Divisions: Fakultas > Teknik Informatika
Fakultas > Teknik Informatika
Fakultas > Teknik Informatika
Depositing User: Unnamed user with username yurni
Date Deposited: 29 Nov 2023 05:41
Last Modified: 29 Nov 2023 05:41
URI: http://digilib.unkhair.ac.id/id/eprint/3731

Actions (login required)

View Item View Item