KARAKTERISTIK PASIEN OTITIS MEDIA SUPURATIF KRONIK DI POLIKLINIK TELINGA HIDUNG TENGGOROK RUMAH SAKIT UMUM DAERAH Dr. H CHASAN BOESOIRIE PERIODE JANUARI –JULI 2019

UMAR, NABILA SIDI (2020) KARAKTERISTIK PASIEN OTITIS MEDIA SUPURATIF KRONIK DI POLIKLINIK TELINGA HIDUNG TENGGOROK RUMAH SAKIT UMUM DAERAH Dr. H CHASAN BOESOIRIE PERIODE JANUARI –JULI 2019. Diploma thesis, Universitas Khairun Ternate.

[thumbnail of COVER SKRIPSI] Text (COVER SKRIPSI)
cover.pdf

Download (82kB)
[thumbnail of ABSTRAC] Text (ABSTRAC)
ABSTRAK.pdf

Download (131kB)
[thumbnail of BAB I] Text (BAB I)
BAB 1.pdf

Download (104kB)
[thumbnail of DAFTAR PUSTAKA] Text (DAFTAR PUSTAKA)
DAFTAR PUSTAKA 2.pdf

Download (147kB)

Abstract

Latar belakang: Otitis media supuratif kronis (OMSK), adalah infeksi pada telinga tengah dan rongga mastoid, yang ditandai dengan keluarnya sekret dari telinga tengah (otorhoea) dengan perforasi membran timpani. terus menerus, sehingga banyak penderita yang merasa malu secara sosial. OMSK merupakan kelanjutan dari otitis media akut (OMA) dan disertai keluarnya sekret secara persisten dari telinga tengah melalui perforasi membran timpani. Ini menjadi masalah penting untuk mencegah ketulian yang kini menimpa negara berkembang. OMSK dapat dibagi berdasarkan tipe yaitu tipe benigna ( tanpa kolesteatoma ) dan tipe maligna (dengan kolesteatoma). Metode Penelitian: desain penelitian yang digunakan cross-sectional dengan menggunakan data pasien yang terdapat dalam rekam medik. Sampel dalam penelitian ini adalah seluruh pasien OMSK yang datang berobat di poliklinik telinga hidung tenggorok RSUD Dr. H Chasan Boesoirie periode Januari – Juli 2019. Teknik pengambilan Samping yang digunakan adalah total sampling. Hasil penelitian: hasil penelitian ini menunjukan bahwa pasien OMSK berdasarkan usia lebih banyak kelompok usia 11-20 tahun sebanyak 11 orang (33,3%) dibandingkan dengan kelompok usia lainnya, pasien OMSK berdasarkan jenis kelamin lebih banyak pada laki-laki sebanyak 18 orang (54,5%) dibandingkan perempuan, pasien OMSK berdasarkan keluhan utama lebih banyak pada otorea sebanyak 20 orang (60,6%) dibandingkan gangguan pendengaran dan otalgia, pasien OMSK berdasarkan tipe lebih banyak tipe benigna sebanyak 33 orang (100,0%) dibandingkan tipe maligna, pasien OMSK berdasarkan riwayat otitis media sebanyak 14 orang (42,2%). Simpulan : kasus OMSK di RSUD Dr. H Chasan Boesoirie paling banyak terjadi pada laki-laki dengan usia 11-20 tahun, keluhan

Item Type: Thesis (Diploma)
Uncontrolled Keywords: Kata kunci : Otitis Media Supuratif Kronik
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Divisions: Fakultas > Pendidikan Dokter
Ilmu Hukum > > Pendidikan Dokter
Fakultas > Ilmu Hukum > > Pendidikan Dokter
Fakultas > Ilmu Hukum > > Pendidikan Dokter
Fakultas > Ilmu Hukum > > Pendidikan Dokter
Fakultas > Ilmu Hukum > > Pendidikan Dokter
Fakultas > Ilmu Hukum > > Pendidikan Dokter
Fakultas > Ilmu Hukum > > Pendidikan Dokter
Fakultas > Ilmu Hukum > > Pendidikan Dokter
Fakultas > Ilmu Hukum > > Pendidikan Dokter
Fakultas > Ilmu Hukum > > Pendidikan Dokter
Karya Ilmiah > Ilmu Hukum > > Pendidikan Dokter
Karya Ilmiah > Ilmu Hukum > > Pendidikan Dokter
Karya Ilmiah > Ilmu Hukum > > Pendidikan Dokter
Karya Ilmiah > Ilmu Hukum > > Pendidikan Dokter
> Pendidikan Dokter
Pendidikan PG-Paud > > Pendidikan Dokter
> Pendidikan Dokter
Depositing User: Unnamed user with email perpus@unkhair.ac.id
Date Deposited: 21 Jul 2022 03:48
Last Modified: 21 Jul 2022 03:48
URI: http://digilib.unkhair.ac.id/id/eprint/39

Actions (login required)

View Item View Item