EKSPLORASI KEARIFAN LOKAL ETNOMEDISIN DAN TUMBUHAN OBAT MASYARAKAT ADAT KESULTANAN TIDORE SEBAGAI BAHAN PENYUSUN BUKU MONOGRAF

MELIYANI, DWI (2019) EKSPLORASI KEARIFAN LOKAL ETNOMEDISIN DAN TUMBUHAN OBAT MASYARAKAT ADAT KESULTANAN TIDORE SEBAGAI BAHAN PENYUSUN BUKU MONOGRAF. Sarjana thesis, UNIVERSITAS KHAIRUN.

[thumbnail of CAFER.pdf] Text
CAFER.pdf - Published Version

Download (57kB)
[thumbnail of ABSTRAK.pdf] Text
ABSTRAK.pdf - Published Version

Download (32kB)
[thumbnail of BAB I.pdf] Text
BAB I.pdf - Published Version

Download (106kB)
[thumbnail of DAFTAR PUSTAKA.pdf] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (149kB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan 1) Untuk mendeskripsikan bentuk etnomedisin masyarakat adat Kesultanan Tidore, 2) Mengklasifikasikan Jenis tumbuhan obat yang dimanfaatkan, 3) Mengklasifikasikan bagian tumbuhan yang dimanfaatkan, 4) Mendeskripsikan cara meramu berbasis Kearifan Lokal, 5) Mendeskripsikan ramuan yang memiliki khasiat paling tinggi menurut Masyarakat Adat Kesultanan Tidore 6) mendeskripsikan hasil validasi produk Buku Monograf untuk pembelajaran masyarakat. Metode penelitian ini yaitu menggunakan dua pendekatan yaitu emik dan etik. Informan penelitian ditentukkan dengan menggunakan metode Snowball Sampling, teknik pengumpulan data dengan menggunakan wawancara nmendalam , observasi dan dokumentasi. Data penelitian kemudian ditabulasi menggunakan rumus kesetiaan atau Fidelity Level(FL). Hasil penelitian Menunjukkan bahwa bentuk Etnomedisin Masyarakat Adat Kesultanan Tidore yaitu masih memanfaatkan Tumbuhan sebagai obat menggunakan pendalaman budaya, dengan jumlah spesies tanaman sebanyak 40 Spesies dari 27 Famili yang dimanfaatkan. Bagian tumbuhan yang dimanfaatkan seperti daun, akar, batang, kulit batang, rimpang, getah, biji, buah, dan seluruh bagian tumbuhan. Sedangkan cara meramu berbasis Kearifan Lokal diantaranya seperti 1) Setiap mengambil bahan hendaknya didahului dengan pengucapan doa atau salawat Nabi, 2) Sebelum ramuan diminum harus dibacakan doa dari hattra, 3) Jumlah daun yang digunakan sebagian besar berjumlah ganjil(minimal 3,5 daun dan maksimal 9 daun). Dari hasil uji nilai Fidelity level atau nilai Kesetiaan diperoleh hasil bahwa Ramuan obat yang memiliki khasiat paling tinggi menurut Masyarakat Adat Kesultanan Tidore yaitu tumbuhan Annona Muricata L (Sirsak), Laportea decumana (Daun gatal), Vernonia amygdalina (Daun Afrika) memiliki khasiat paling tinggi tinggi karena sering digunakan dalam pengobatan suatu penyakit. Hasil validasi buku Mon

Item Type: Thesis (Sarjana)
Subjects: L Education > L Education (General)
Divisions: Fakultas > Pendidikan Biologi
Pendidikan Biologi
Depositing User: Unnamed user with username yurni
Date Deposited: 01 Oct 2024 01:01
Last Modified: 01 Oct 2024 01:01
URI: http://digilib.unkhair.ac.id/id/eprint/4074

Actions (login required)

View Item View Item