Safar, Darlina (2024) Makna non-verbal ritual toan tapin dan implikasinya terhadap kehidupan di masyarakat desa Ake Jailolo, kecamatan Kayoa Utara. Sarjana thesis, Universitas Khairun.
![]() |
Text
Cover.pdf - Published Version Download (96kB) |
![]() |
Text
ABSTRAK.pdf - Published Version Download (90kB) |
![]() |
Text
BAB I.pdf - Published Version Download (86kB) |
![]() |
Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (75kB) |
Abstract
Rumusan masalah (1) apakah makna non-verbal ritual toan tapin dan implikasinya terhadap kehidupan di masyarakat desa Ake Jailolo, kecamatan Kayoa Utara (2) bagaimanakah makna non-verbal rirual toan tapin dan implikasinya terhadap kehidupan di masyarakat desa Ake Jailolo, kecamatan Kayoa Utara. Tujuan penelitian (1) mendeskripsikan makna non-verbal ritual toan tapin dan implikasinya terhadap kehidupan di masyarakat desa Ake Jailolo, kecamatan Kayoa Utara (2) mendeskripsikan implikasi ritual toan tapin terhadap kehidupan dimasyarakat desa Ake Jailolo, kecamatan Kayoa Utara. Metode penelitian yang digunakana adalah metode penelitian kualitatif yaitu untuk mendeskripsikan suatu fenomena atau peristiwa, aktivitas sosial, sikap, kepercayaan presepsi pemikiran orang serta menemukan makna yang terkandung dibaliknya, sebagai makna tersembunyi. Analisis data adalah proses mencari dan menyusun secara sistematis data yang diperoleh dari hasil wawancara, dan dokumentasi dengan cara memilih mana yang penting dan mana yang akan dipelajari sehingga mudah dipahami. Hasil penelitian ritual toan tapin merupakan tradisi yang sudah menjadi kebiasaan masyarakat desa Ake Jailolo, kecamatan Kayoa Utara yang dilaksanakan dalam setiap peristiwa kematian seseorang. Toan tapin dalam bahasa makian yaitu toan yang berarti (menyiapkan) dan tapin yang berarti (dapur), ritual ini akan dilaksanakan dirumah duka tepatnya didalam kamar dan berlangsung sejak dina ke-3 sampai pada dina ke-40. Terdapat beberapa media yang di gunakan dalam ritual yaitu berupa segelas air putih, tanah, cermin, daun pandan, manyian, pakaian, yang di tata rapih di atas meja yang sudah disiapkan. Masing masing mempunyai makna non verbal yaitu segelas air dimaknai sebagai air susu dari seorang ibu, tanah dimaknai sebagai jasad, cermin dimaknai sebagai bentuk ingatan, bunga rampe dimaknai sebagai makanan roh, manyian dimaknai sebagai perantara atau penghubung, pakaian dimaknai sebagai merawat serta menjaga almarhum/almarhuma, beberapa prabotan dapur sebagai alat makan yang digunakan. Kata kunci: makna non verbal ritual toan tapin
Item Type: | Thesis (Sarjana) |
---|---|
Subjects: | Q Science > QK Bahasa Indonesia Q Science > QK Bahasa Indonesia |
Divisions: | Fakultas > Pendidikan Bahasa Indonesia Fakultas > Pendidikan Bahasa Indonesia Fakultas > Pendidikan Bahasa Indonesia |
Depositing User: | Rini R. Thalib |
Date Deposited: | 20 Mar 2025 01:57 |
Last Modified: | 20 Mar 2025 01:57 |
URI: | http://digilib.unkhair.ac.id/id/eprint/4590 |
Actions (login required)
![]() |
View Item |