CAMPUR KODE PADA GELAR WICARA MATA NAJWA EPISODE “BELAJAR DARI BUYA HAMKA” DAN IMPLIKASINYA TERHADAP PEMBELAJARAN BAHASA

Azizah., Niken Putri (2024) CAMPUR KODE PADA GELAR WICARA MATA NAJWA EPISODE “BELAJAR DARI BUYA HAMKA” DAN IMPLIKASINYA TERHADAP PEMBELAJARAN BAHASA. Sarjana thesis, Universitas Khairun.

[thumbnail of COVER.pdf] Text
COVER.pdf - Published Version

Download (92kB)
[thumbnail of ABSTRAK.pdf] Text
ABSTRAK.pdf - Submitted Version

Download (91kB)
[thumbnail of BAB I.pdf] Text
BAB I.pdf - Published Version

Download (154kB)
[thumbnail of DAFTAR PUSTAKA.pdf] Text
DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (87kB)

Abstract

Niken Putri Azizah. 2024. Campur Kode pada Gelar Wicara Mata Najwa Episode “Belajar dari Buya Hamka” dan Implikasinya terhadap Pembelajaran Bahasa. Dibimbing oleh Rafik M. Abasa, S.Pd., M.Pd, selaku pembimbing I dan Nasrullah La Madi, S.Pd., M.Pd, selaku pembimbing II. Rumusan masalah dalam penelitian ini yaitu (1) Bagaimana bentuk campur kode ke dalam pada Gelar Wicara Mata Najwa Episode “Belajar dari Buya Hamka” (2) Bagaimana bentuk campur kode ke luar pada Gelar Wicara Mata Najwa Episode “Belajar dari Buya Hamka” (3) Bagaimana implikasi campur kode pada pembelajaran bahasa. Tujuan penelitian yang hendak dicapai yaitu untuk mengetahui bentuk campur kode ke dalam dan bentuk campur kode ke luar pada Gelar Wicara Mata Najwa Episode “Belajar dari Buya Hamka” dan untuk mengetahui implikasi campur kode pada pembelajaran Bahasa. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kualitatif. Data dalam penelitian ini adalah dialog moderator dan narasumber pada Gelar Wicara Mata Najwa Episode “Belajar dari Buya Hamka”. Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini adalah Gelar Wicara Mata Najwa Episode “Belajar dari Buya Hamka” yang didapatkan dari aplikasi Youtube dengan mengunduh videonya. Berdasarkan analisis data dan simpulan diketahui bahwa (1) Bentuk campur kode ke dalam pada Gelar Wicara Mata Najwa Episode ”Belajar dari Buya Hamka” berupa penggunaan dua Bahasa dalam satu dialog yaitu Bahasa Indonesia dan Bahasa Daerah. (2) Bentuk campur kode ke luar pada Gelar Wicara Mata Najwa Episode ”Belajar dari Buya Hamka” berupa penggunaan dua Bahasa dalam satu dialog yaitu Bahasa Indonesia dan Bahasa asing. (3) Campur kode diimplikasikan dalam pembelajaran Bahasa Indonesia berupa media pembelajaran yang dihasilkan yaitu poster dan slogan yang berkaitan dengan hasil Campur kode pada Gelar Wicara Mata Najwa Episode “Belajar dari Buya Hamka”. Kata Kunci: Campur Kode, Gelar Wicara, Mata Najwa Episode Belajar dari Buya Hamka

Item Type: Thesis (Sarjana)
Subjects: Q Science > QK Bahasa Indonesia
Q Science > QK Bahasa Indonesia
Divisions: Fakultas > Ilmu Budaya Sastra Indonesia
Fakultas > Ilmu Budaya Sastra Indonesia
Fakultas > Ilmu Budaya Sastra Indonesia
Depositing User: Rini R. Thalib
Date Deposited: 16 Sep 2025 00:41
Last Modified: 16 Sep 2025 00:41
URI: http://digilib.unkhair.ac.id/id/eprint/5092

Actions (login required)

View Item View Item