ANALISIS GEOMETRI PELEDAKAN UNTUK MENDAPATKAN HASIL FRAGMENTASI YANG OPTIMAL PADA TAMBANG BIJIH BESI PT. ADIDAYA TANGGUH KABUPATEN PULAU TALIABU PROVINSI MALUKU UTARA

ILHAM, SETIYAWAN ILHAM (2024) ANALISIS GEOMETRI PELEDAKAN UNTUK MENDAPATKAN HASIL FRAGMENTASI YANG OPTIMAL PADA TAMBANG BIJIH BESI PT. ADIDAYA TANGGUH KABUPATEN PULAU TALIABU PROVINSI MALUKU UTARA. Sarjana thesis, Universitan Khairun.

[thumbnail of 1. COVER.pdf] Text
1. COVER.pdf - Published Version

Download (445kB)
[thumbnail of 3. ABSTRAK.pdf] Text
3. ABSTRAK.pdf - Published Version

Download (244kB)
[thumbnail of 5. BAB I.pdf] Text
5. BAB I.pdf - Published Version

Download (153kB)
[thumbnail of 10. DAFTAR PUSTAKA.pdf] Text
10. DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (151kB)

Abstract

ABSTRAK PT. Adidaya Tangguh adalah perusahan yang bergerak di bidang eksplorasi dan pengolahan bijih besi dan mineral logam lainnya. Dalam proses peledakan salah satu indikator keberhasilan peledakan itu sendiri adalah fragmentasi. PT. Adidaya Tangguh telah menetapkan persentase ukuran boulder maksimal sebanyak 10 %. Data di lokasi penelitian untuk geometri peledakan aktual yaitu, burden 2 m, spasi 3 m, kedalaman lubang tembak 3 m, tinggi jejang 3 m dan Powder column 1,75 m untuk ore, sedangkan untuk overburden jarak burden 3 m, spasi 4 m, kedalaman lubang tembak 6 m, tinggi jejang 6 m dan Powder column 4,5 m, nilai powder factor yang digunakan berdasarkan geometri aktual di lapangan adalah 0,20 kg/m³. Hasil analisis fragmentasi geometri aktual yang diolah menggunakan software wipfrag menunjukan bahwasanya pada beberapa lokasi masih memiliki persentase oversize sebesar 19,25 % sampai 45,47 % untuk ore, dan 22,71 % untuk overburden. Hal ini menunjukkan fragmentasi batuan hasil peledakan masih belum optimal. Selanjutnya dilakukan evaluasi geometri peledakan untuk menghasilkan fragmentasi peledakan berukuran boulder maksimal sebanyak 10 % dengan rumus C. J. Konya yaitu, burden 1,6 m, spasi 2,15 m, kedalaman lubang tembak 6,48 m, tinggi jejang 6 m dan Powder column 5,36 m untuk ore, sedangkan untuk overburden jarak burden 1,8 m, spasi 2,32 m, kedalaman lubang tembak 6,54 m, tinggi jejang 6 m dan Powder column 5,28 m, nilai powder factor yang digunakan adalah 0,67 kg/m³. Hasil analisis data berdasarkan teori yang digunakan diperoleh persentase fragmentasi yang berukuran boulder >50 cm untuk ore sebanyak 7 % dan untuk overburden > 1m sebanyak 0 %. Kata Kunci: Geometri, Peledakan, Fragmentasi, boulder

Item Type: Thesis (Sarjana)
Subjects: T Technology > TN Mining engineering. Metallurgy
Divisions: Fakultas > Teknik Pertambangan
Fakultas > Teknik Pertambangan
Fakultas > Teknik Pertambangan
Depositing User: Rini 1
Date Deposited: 30 Oct 2025 06:38
Last Modified: 30 Oct 2025 06:38
URI: http://digilib.unkhair.ac.id/id/eprint/6363

Actions (login required)

View Item View Item