ANALISIS PERSEPSI TERHADAP PERKEMBANGAN BUILDING INFORMATION MODELING (BIM) PADA MAHASISWA TEKNIK SIPIL DAN ARSITEKTUR UNIVERSITAS KHAIRUN

WIJAYA, DEWANGGA CANDRA WIJAYA (2024) ANALISIS PERSEPSI TERHADAP PERKEMBANGAN BUILDING INFORMATION MODELING (BIM) PADA MAHASISWA TEKNIK SIPIL DAN ARSITEKTUR UNIVERSITAS KHAIRUN. Sarjana thesis, Universitan Khairun.

	Text 1. COVER.pdf - Published Version Download (285kB)
	Text 4. ABSTRAK.pdf - Published Version Download (341kB)
	Text 6. BAB I.pdf - Published Version Download (351kB)
	Text 11. DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version Download (372kB)
	Text SKRIPSI.pdf - Published Version Download (4MB)

Abstract

Kata kunci : BIM, Building Information Modeling, Persepsi (xvii + 75 halaman + lampiran) BIM merupakan teknologi pendukung yang lebih efisien dan lebih efektif sebagai solusi dari perkembangan teknologi konstruksi di Indonesia yang terus meningkat. Namun perkembangan BIM di Indonesia bisa dikatakan cukup lemah dikarenakan kurangnya ketersediaan profesional BIM dan juga pengimplementasian BIM yang masih minim sehingga diperlukan peran aktif mahasiswa untuk memenuhi kebutuhan tersebut. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis persepsi mahasiswa Teknik Sipil dan Arsitektur Universitas Khairun angkatan 2018, 2019 dan 2020 mengenai pengetahuan tentang BIM, manfaat BIM, dan juga perkembangan dan adopsi BIM. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif. Pengumpulan data dilakukan melalui hasil kuesioner dari beberapa mahasiswa Teknik Sipil dan Arsitektur Universitas Khairun. Dalam penelitian ini menggunakan data yang dikumpulkan dari hasil survey online dalam bentuk kuesioner yang disebarkan berupa google formulir. Analisis hasil kuesioner yang dilakukan berupa uji instrumen, perhitungan persentase jawaban responden, kecenderungan data dan perhitungan nilai rerata serta peringkat data. Hasil dari penelitian ini adalah pada variabel pemahaman dasar mengenai BIM yang paling disetujui oleh mahasiswa Teknik Sipil yaitu perkembangan BIM yang akan terus meningkat dengan nilai rerata 4,11, sedangkan yang paling disetujui mahasiswa Arsitektur yaitu BIM penting untuk dipelajari mahasiswa dengan nilai rerata 4,30. Software BIM yang paling banyak diketahui oleh responden mahasiswa Teknik Sipil dan Arsitektur adalah software Sketchup. Manfaat yang paling berpengaruh menurut mahasiswa Teknik Sipil yaitu BIM yang mampu mendukung analisis tanpa tatap muka dengan nilai rerata 4,23, sedangkan menurut mahasiswa Arsitektur yaitu BIM yang mampu mendukung pekerjaan tanpa tatap muka. Faktor pendorong perkembangan dan adopsi BIM di Indonesia yang paling berpengaruh menurut mahasiswa Teknik Sipil yaitu peran perguruan tinggi yang mendorong mahasiswa untuk mempelajari BIM dengan nilai rerata 4,30, sedangkan menurut mahasiswa Arsitektur yaitu kesadaran dari industri konstruksi untuk implementasi BIM dengan nilai rerata 4,13. Faktor penghambat perkembangan dan adopsi BIM di Indonesia yang paling berpengaruh menurut mahasiswa Teknik Sipil yaitu kurangnya pendidikan atau pelatihan tentang BIM dengan niai rerata 4,04, sedangkan menurut mahasiswa Arsitektur yaitu para profesional yang merasa cukup dengan sistem dan metode yang sekarang ini.

Actions (login required)

View Item