PREDIKSI PERILAKU NONLINIER HUBUNGAN TEGANGAN REGANGAN PADA KOLOM PERSEGI DENGAN VARIASI RASIO TULANGAN MEMANJANG MENGGUNAKAN ABAQUS

MAHU, YURNY MAHU (2024) PREDIKSI PERILAKU NONLINIER HUBUNGAN TEGANGAN REGANGAN PADA KOLOM PERSEGI DENGAN VARIASI RASIO TULANGAN MEMANJANG MENGGUNAKAN ABAQUS. Sarjana thesis, Universitan Khairun.

[thumbnail of A. COVER .pdf] Text
A. COVER .pdf - Published Version

Download (169kB)
[thumbnail of D. ABSTRAK.pdf] Text
D. ABSTRAK.pdf - Published Version

Download (273kB)
[thumbnail of F. BAB I.....pdf] Text
F. BAB I.....pdf - Published Version

Download (193kB)
[thumbnail of G. DAFTAR PUSTAKA.pdf] Text
G. DAFTAR PUSTAKA.pdf - Published Version

Download (217kB)
[thumbnail of 1. SKRIPSI UTUH .pdf] Text
1. SKRIPSI UTUH .pdf - Published Version

Download (2MB)

Abstract

PREDIKSI PERILAKU NONLINIER HUBUNGAN TEGANGAN REGANGAN PADA KOLOM PERSEGI DENGAN VARIASI RASIO TULANGAN MEMANJANG MENGGUNAKAN ABAQUS. Kata Kunci : Struktur, Balok, Variasi Rasio Tulangan, Finnite Element Analysis Karakteristik atau perilaku beton pada umumnya diperoleh dengan pengujian eksperimental di laboratorium. Pengujian ini akan memberikan gambaran mengenai respon struktur berdasarkan keadaan nyata. Namun pada dasarnya, untuk bisa mendapatkan data yang valid, simulasi tersebut perlu diuji dengan dengan percobaan dan biaya yang besar, tenaga yang tidak sedikit, waktu yang lama, serta pelaksanaan yang cukup sulit. Maka dibutuhkan pendekatan yang tidak memerlukan biaya terlalu besar dan waktu yang lama. Salah satu pendekatan yang dapat dilakukan yaitu dengan metode elemen hingga (finnite elementnmethod). Pemodelan Finnite Element Method ini menggunakan program komputer Abaqus 6.14 data material yang digunakan berdasarkan karakteristik material yang diketahui dalam penelitian terdahulu. Dalam penelitian ini kolom yang dimodelkan memiliki tinggi 800 mm dan lebar 225 mm serta panjang 225 mm. Kolom yang dimodelkan memiliki 4 variasi kolom. Kolom A merupakan kolom polos. Kolom B menggunakan 4 ⌀ 10 tulangan memanjang. Kolom C menggunakan 8 ⌀ 10 tulangan memanjang. Kolom D menggunakan 12 ⌀ 10 tulangan memanjang. Data yang diamati adalah beban maksimum, pola retak, tegangan dan regangan. Dari hasil simulasi menggunakan program Abaqus 6.14 kolom B,C,D menunjukan pengaruh jumlah tulangan memanjang jika semakin banyak tulangan memanjang pada kolom maka semakin tinggi nilai tegangan regangan yang didapat. Dari hasil penelitian software yang didapat dengan membandingkan hasil pada experimental maka diperoleh perilaku tegangan dan regangan Kolom A (Kolom Polos) didapatkan kuat tekan ultimate beton sebesar 21,87 Mpa dan regangan ultimate 0,0032 mm. berdasarkan hasil dari experimental, tegangan puncak adalah 22,24 Mpa dan regangan 0,0020. Perilaku material yang digunakan pada FEM menggunakan pendekatan teoritis sehingga menyebabkan sedikit perbedaan dengan hasil experimental, namun diakhir pembebanan nilai yang dikeluarkan mendekati dengan hasil experimental. Kemudian Tegangan regangan yang terjadi saat beban puncak pada Kolom C (8 tulangan memanajang) didapatkan kuat tekan ultimate beton 30,51 Mpa dan regangan ultimate 0,0055 dan hasil dari experimental, tegangan puncak adalah 29,64 Mpa dan regangan 0,00532. Sementara Pola retak pada kolom A bisa dikatakan serupa dengan adanya retak garis dan untuk Kolom C retak pada permukaan sisi kolom dan bagian dalamnya hanya mengalami sedikit kerusakan ini mewakili kerusakan yang terjadi pada hasil uji experimental.

Item Type: Thesis (Sarjana)
Subjects: T Technology > TA Engineering (General). Civil engineering (General)
Divisions: Fakultas > Teknik sipil
Fakultas > Teknik sipil
Fakultas > Teknik sipil
Depositing User: Rini 1
Date Deposited: 06 Nov 2025 06:08
Last Modified: 06 Nov 2025 06:08
URI: http://digilib.unkhair.ac.id/id/eprint/6468

Actions (login required)

View Item View Item